Untuk Kesekian Kalinya

SUARAMATAHARI-Untuk kesekian kalinya. Ini mestinya tidak ditulis tapi karena masih hidup maka harus ditulis. Menulis adalah menuangkan apa yang ada dalam pikiran sendiri, pikiran orang lain atau menulis atas peristiwa atau momentum yang dilewati. 


Ini hanya sebuah tulisan oleh pikiran yang baru saja terganggu dan terlintas beberapa detik yang lalu. Iya, kurang lebih 3 menit yang lalu. Masih hangat, panas bahkan menyakitkan. Hidup memang tidak mudah berlalu begitu saja seperti yang dipikirkan banyak pejabat bermental pemeras dan korup. Semuanya gampang dan berfoya-foya. 


Hidup itu sangat muda apabila bersama-sama dan bersatu. Baik dalam pikiran, pekerjaan, iman dan tekad serta keberanian. Hidup tak didukung pekerjaan maka akan berjalan pelan. Tak didukung penghasilan maka akan lesuh. Tak dibekali iman maka lemah. Pelan, lesuh dan lemah menggerogoti kita apabila kita tidak berjuang sendiri. Kita mesti sendiri dan tak boleh sandarkan harapan pada orang lain. 


Tak mengharapkan pada orang lain artinya harus kerja keras tanpa menunggu rasa belas kasihan dari orang lain. Karena orang lain pun jenuh melihat kondisi yang ada dan terjadi dalam hidup kita. Silakan tinggalkan dan pergi serta berjuanglah untuk maju dan perkuat hidupmu. 


Jangan berharap pada orang, saudaramu sekalipun. Karena ia pun memiliki rambut dan kuku yang membutuhkan biaya untuk kebersihan. Kawan, engkau harus kuat dan tegar menghadapinya. 

Jangan pernah engkau katakan berhenti berjuang ketika generasi yang engkau lahirkan telah bertunas dan bertumbuh subur. Pastikan semua hasil perjuangan adalah banjir keringat yang telah membasahi tubuh dan kain yang melilit di ragamu. Tuhan tak mungkin lupa atau menutup mata pada setiap langkah umatnya yang rendah hati, jujur dan berbagi kasih. (Admin)
Share:

No comments:

Post a Comment

Pages

Generasi Muda

Generasi Muda

Bunda Segala Bangsa Nilo. Salah satu lokasi shooting film tiga dara

Bunda Segala Bangsa Nilo. Salah satu lokasi shooting film tiga dara

KRISTUS RAJA

KRISTUS RAJA