Akankah Perse Mampu Mengukir Sejarah?

 Kesebelasan Persami
SUARA MATAHARI-Kesebelasan tim tuan rumah, Persami akan berhadapan kesebelasan sepakbola dari Kabupaten Ende, Perse, 29/10/2015, sore. Laga ini dikabarkan sangat seru mengingat pertemuan kabupaten tetangga tuan rumah. Ada yang bilang Perse belum pernah mengukir kemenangan ketika berhadapan dengan Persami. Apakah sore ini (29/10), Perse akan mengukir sejarah di lapangan Gelora Samador Maumere Kabupaten Sikka? 

Masing-masing pelatih telah membisikan strategi serangan pada pemain untuk menang. Semua tekad menang walau kemudian harus ada yang pulang. Begitu pun pendukung masing-masing kesebelasan tentu telah menyiapkan strategi untuk memberi dukungan pada jagoannya. Seperti yang dilakukan Persami ketika melawan Persewa dari Sumba Timur, Sabtu/ 24/10/2015.

Seru dan pasti ramai dengan banjir penonton. Tuan rumah tentu lebih banyak dukungan tetapi Perse tak mungkin mau kalah begitu saja. Perse juga ingin menang, Persami juga ingin lolos. Ende telah meraih 4 poin sedangkan Persami baru mengantongi 3 poin. Jika hasil seri maka Ende sudah mulus ke perdelapan final dengan 5 poin dan Persami mungkin saja masih berpeluang dengan bertahan 4 poin.


Jika hendak mulus maka Persami harus mempertahankan sejarah bahwa Perse tak boleh menang selama melawan Persami. Apakah Persami mampu mempertahankan sejarah ini? Sore kemarin, 28/10/2015, saya merekam beberapa cerita lepas dari warga pendukung Persami bahwa Persami pasti menang, persami pasti juara. Tidak kalah juga dengan beberapa pendukung Perse, mereka menyebut Perse akan mengukir sejarah baru di lapangan Gelora Samador tahun 2015 ini.

Semua persiapan sudah dilakukan, ke 2 kesebelasan siap bertanding beberapa jam lagi. Hasilnya hanya ada 2, menang dan kalah. Menang syukur, tidak terima kasih. Mari berjuang lagi untuk diperhatikan.

Laga ini boleh seru, situasi boleh panas, matahari boleh membakar bumi Sikka, debu boleh menyelimut pendukung ketika tanki air diijinkan “ikut bermain” di dalam lapangan. Sebagai Admin blog ini, saya mengajak kita semua untuk tetap menjaga persaudaraan, sportivitas karena kita adalah satu. Satu merah putih, satu Bhineka Tunggal Ikka, satu bahasa, satu bangsa dan satu tanah air. Kalah dan menang dalam sebuah pertandingan itu hal biasa.  

Mari satukan tekad, mari bermain dengan penuh kualitas, mari bentuk karakter pemain yang berbobot. Tanpa curi, tanpa curang, tanpa kong kali kong. Tujuannya hanya satu yaitu mengukir sejarah persepakbolaan NTT. Yabes sudah membuka jalan semoga yang lain menyusul. Salam Olahraga!!Ayo….!!! Redong dan Horrroooo…….!! (Admin).  
Share:

1 comment:

Pages

Generasi Muda

Generasi Muda

Bunda Segala Bangsa Nilo. Salah satu lokasi shooting film tiga dara

Bunda Segala Bangsa Nilo. Salah satu lokasi shooting film tiga dara

KRISTUS RAJA

KRISTUS RAJA